Asal-usul marga Siboro kemungkinan tidak sederhana
Namun tidak seluruhnya diketahui mengenai asal-usul marga Siboro. Buku tersebut sendiri mengatakan "Kalau boleh digambarkan, Op. DPP adalah seorang tokoh fenomenal dan penuh misteri... Mengapa kita mengatakan penuh misteri? Karena kita tidak dapat merekam seluruh jejak dan sejarah perjalanannya, sepertinya Op. DPP datang tidak bisa diduga dan tidak terduga pula dia tiba-tiba pergi. Seperti angin saja datangnya dan seperti angin pula perginya."
Melihat berbagai informasi yang ada, ada kemungkinan asal-usul marga Siboro tidak sesederhana yang mungkin kita pikirkan. Berikut ini ulasannya:
1) Jejak Datu Parulas Parultop ada di banyak tempat. Hal ini kami bahas di tulisan "Dimana saja ada jejak Datu Parulas Parultop?". Di tulisan ini disebutkan nama-nama lokasi yg diakui marga tertentu sebagai asal-usul mereka dari Datu Parulas Parultop. Marga-marga ini bisa dibagi dalam 2 kelompok:
- kelompok yang mengatakan bahwa leluhurnya Datu Parulas Parultop adalah keturunan Purba Sigulangbatu, antara lain Siboro, Cibro, Purba Siboro dan Tarigan Sibero
- kelompok yang mengatakan bahwa leluhurnya yang bukan Datu Parulas Parultop bukan keturunan Purba Sigulangbatu, antara lain Lumbanraja (Nainggolan) dan Lumbantoruan (Sihombing).
Kelompok pertama jelas adalah bersaudara, paling tidak menurut pengakuan masing-masing. Sedangkan kelompok kedua, karena kesamaan nama leluhur dan kisahnya bisa dikatakan ada indikasi kuat
bahwa marga-marga tersebut juga adalah saudara dari marga Siboro.
2) Ada tokoh-tokoh dalam sejarah yang bernama mirip dengan Datu Parulas Parultop. Hal ini kami bahas di tulisan "Para tokoh yang bernama mirip dengan Datu Parulas Parultop". Di tulisan ini disebutkan tokoh-tokoh yg namanya ada miripnya dengan Datu Parulas Parultop, terutama yang berakar di kata ultop/ultob/eltep, terutama yang kisahnya juga ada kemiripan yaitu kisah berburu menggunakan sumpit.
3) Seperti juga disinggung di atas, di tulisan berjudul "Kisah Datu Parulas Parultop menyumpit dan mengikuti seekor burung" ini pembahasan difokuskan kepada kisah-kisah yang mirip dengan kisah Datu Parulas Parultop memburu burung untuk di "ultop" (disumpit) sampai ke Sagala.
Informasi di atas masih membutuhkan riset lebih lanjut sebelum kita bisa mengambil suatu kesimpulan yang bisa menjadi fakta baru atau fakta tambahan mengenai Datu Parulas Parultop.
Komentar
Posting Komentar